Dalam sebuah game, kita membutuhkan efek suara dan backsound.
Backsound bisa dihasilkan dengan menambahkan tag audio yang
disembunyikan. Untuk membuat efek suara, kita bisa menggunakan tag audio
yang distop dan disembunyikan atau dengan menggunakan "new Audio()"
untuk mendapatkan file OGG, WAV atau MP3. Berikut ini adalah contoh
penggunaan tag audio dan cara memunculkan suara dalam game atau aplikasi
lain yang dibuat dengan javascript.
Dalam event onloadeddata yang dipicu saat file sudah dimuat, method play digunakan untuk memainkan efek suara setelah suara dibuat. Sebaliknya, method pause digunakan untuk menghentikan suara yang sudah dimainkan.
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
</head>
<body>
<audio autoplay loop>
<source src="musik.mp3" type="audio/mpeg">gagal</source>
</audio>
<script>
var efek=new Audio();
efek.src="efek.wav";
efek.onloadeddata=function(){
efek.pause();
efek.play();
}
</script>
</body>
</html>
Pada
contoh di atas, kita menggunakan "Audio" dengan dua cara. Pertama
dengan tag audio yang memiliki atribut autoplay dan loop untuk backsound
yang dimainkan secara terus menerus. Yang kedua dengan menggunakan
constructor new Audio yang letak filenya ditentukan dengan src.Dalam event onloadeddata yang dipicu saat file sudah dimuat, method play digunakan untuk memainkan efek suara setelah suara dibuat. Sebaliknya, method pause digunakan untuk menghentikan suara yang sudah dimainkan.