Membuat Database dan Tabel dengan PhpMyAdmin

Untuk membuat database dengan phpmyadmin, pertama pastikan server SQL sudah diaktifkan. Kalau kalian menggunakan XAMPP, buka control panelnya. Setelah itu tekan tombol start yang sejajar dengan Apache danMySQL sampai labelnya berubah menjadi stop.

Kalau mysql sudah diaktifkan, seharusnya kalian bisa membukanya dengan tombol Admin untuk MySQL. Kalian juga bisa dengan mengetikkan "http://localhost/phpmyadmin" di browser. Saat masuk kalian akan dimintai nama user dan passwordnya. User bawaan dari mysql biasanya adalah root dengan password yang tidak perlu diisi.

Untuk membuat database, tekan tombol "New" yang ada di sidebar. Kemudian kalian bisa menentukan nama databasenya sebelum menekan tombol create.

Setelah database dibuat, kalian bisa membuat tabel baru. Pilih databasenya di sidebar, dan masuk tab structure.

Tentukan jumlah kolomnya sebelum menekan tombol create. Jika kalian belum yakin berapa kolom yang kalian butuhkan, kalian bisa menekan create karena kolom bisa ditambahkan setelah kolom dibuat. Satu kolom yang paling diperlukan adalah kolom Id. Namanya tidak harus Id, tapi untuk contoh tabel kali ini, buat saja kolom dengan nama Id. Conteng A_I untuk menambahkan auto increment. Biarkan saja tipe datanya tetap INT. Auto increment akan membuat kolom nilainya naik terus menerus setiap data ditambahkan.

Kalian bisa menambahkan kolom lainnya sesuai keinginan kalian. Jika ingin menggunakan tipe data varchar, kalian perlu menentukan jumlah karakter maksimalnya. Selain int dan varchar, ada tipe data lainnya seperti date, time, dll.

Tekan tombol save jika kalian sudah selesai. Tabel seharusnya sudah berhasil dibuat. Untuk menambahkan data baru, pilih nama tabelnya di side bar dan masuk ke tab insert. Id tidak perlu diisi karena nilai kolom yang memiliki auto increment akan diisi secara otomatis.

Tekan Go, dan satu data seharusnya sudah ditambahkan. Untuk melihat hasilnya, klik tab browse.